Inilah Bahaya Diabetes Melitus yang Sering Terjadi
Inilah bahaya diabetes melitus yang sering terjadi. Diabetes melitus merupakan sebuah penyakit yang disebabkan oleh kelainan metabolik. Diabetes melitus ini terjadi karena jumlah kadar glukosa yang sangat tinggi dalam darah.
Penyakit diabetes melitus ini dibagi 2 bagian menurut Head of Medical Kalbe Nutritionals yaitu diabetes melitus tipe 1 dan diabetes melitus tipe 2. Penyakit diabetes melitus tipe 1 lebih dikaitkan karena faktor keturunan sedang penyakit diabetes melitus tipe 2 disebabkan karena lingkungan dan pola hidup.
Penyakit diabetes melitus ini muncul dikarenakan 2 faktor. Kedua faktor penyebab diabetes melitus ini yaitu resistensi insulin ( insulin tidak bekerja walaupun banyak di produksi ) dan insulin yang diproduksi sedikit dan tidak sebanding dengan jumlah glukosa darah.
Bahaya diabetes melitus sangat banyak. Bahaya diabetes melitus kadang bisa menyebabkan kematian. Oleh sebab itu, bahaya diabetes melitus harus dicegah sedini mungkin.
Bahaya diabetes melitus yang diketahui oleh orang banyak hanyalah luka yang tak kunjung sembuh. Bahaya diabetes yang ditimbulkan dalam bentuk luka kadang bisa sembuh kadang juga tidak bisa sembuh, sehingga mau tidak mau harus dilakukan amputasi.
|| Baca : Inilah bentuk pencegahan diabetes melitus menurut WHO
Meskipun diabetes melitus memiliki bahaya bagi tubuh, perawatan dan kepatuhan menjalani diet dan pengobatan akan mencegah bahaya diabetes melitus yang mengarah kekomplikasi.
Bahaya diabetes melitus yang ditimbulkan ini dikarenakan jumlah kadar glukosa yang sangat tinggi sehingga memicu terjadinya ketidakseimbangan dalam darah. Oleh sebab itu, sebelum bahaya diabetes melitus timbul harus segera dilakukan penanganan yang tepat.
Penyakit diabetes melitus ini dibagi 2 bagian menurut Head of Medical Kalbe Nutritionals yaitu diabetes melitus tipe 1 dan diabetes melitus tipe 2. Penyakit diabetes melitus tipe 1 lebih dikaitkan karena faktor keturunan sedang penyakit diabetes melitus tipe 2 disebabkan karena lingkungan dan pola hidup.
Penyakit diabetes melitus ini muncul dikarenakan 2 faktor. Kedua faktor penyebab diabetes melitus ini yaitu resistensi insulin ( insulin tidak bekerja walaupun banyak di produksi ) dan insulin yang diproduksi sedikit dan tidak sebanding dengan jumlah glukosa darah.
Inilah bahaya dibetes melitus yang sering terjadi
Bahaya diabetes melitus sangat banyak. Bahaya diabetes melitus kadang bisa menyebabkan kematian. Oleh sebab itu, bahaya diabetes melitus harus dicegah sedini mungkin.
Bahaya diabetes melitus yang diketahui oleh orang banyak hanyalah luka yang tak kunjung sembuh. Bahaya diabetes yang ditimbulkan dalam bentuk luka kadang bisa sembuh kadang juga tidak bisa sembuh, sehingga mau tidak mau harus dilakukan amputasi.
|| Baca : Inilah bentuk pencegahan diabetes melitus menurut WHO
Meskipun diabetes melitus memiliki bahaya bagi tubuh, perawatan dan kepatuhan menjalani diet dan pengobatan akan mencegah bahaya diabetes melitus yang mengarah kekomplikasi.
Bahaya diabetes melitus yang ditimbulkan ini dikarenakan jumlah kadar glukosa yang sangat tinggi sehingga memicu terjadinya ketidakseimbangan dalam darah. Oleh sebab itu, sebelum bahaya diabetes melitus timbul harus segera dilakukan penanganan yang tepat.
Apa saja bahaya diabetes melitus ?
Inilah bahaya diabetes melitus yang timbul jika tidak dilakukan pengobatan dan terapi diet.
1. Menyebabkan gangguan pada mata ( retinopati )
Bahaya diabetes melitus ini dapat menyebabkan gangguan penglihatan. Bahaya diabetes melitus ini muncul ketika jumlah glukosa yang ada dalam darah menumpuk di pembuluh darah dimata ( retina ).
Hal ini sangat membahayakan mata karena suplai makanan yang dibutuhkan oleh sel mata menjadi berkurang, dengan demikian bahaya diabetes melitus tidak dapat dihindari lagi.
Bahaya diabetes melitus ini sangat sulit disembuhkan dan bisa menyebabkan kebutaan selamanya. Oleh sebab itu, hindari bahaya dibetes dengan mengikuti pola diet yang sehat dan aman
2. Menyebabkan gangguan pada ginjal ( nefropati )
Bahaya diabetes melitus pada ginjal sering disebut yaitu nefropati. Bahaya diabetes melitus yang terjadi diginjal sangat mempengaruhi sistem tubuh.
Jika bahaya diabetes melitus banyak terjadi diginjal, maka zat sisa metabolisme tidak akan tersaring bahkan racun tubuh tidak akan dikeluarkan. Dengan demikian, bahaya yang ditimbulkan oleh racun tubuh akan menyerang tubuh kembali.
Bahaya diabetes melitus pada ginjal terjadi karena jumlah gula yang sangat banyak menyebabkan terjadinya perlambatan suplai nutrisi diginjal yang dikarena tingkat kekentalan darah yang sangat tinggi. Dengan demikian, hal ini menyebabkan bahaya diabetes melitus pada ginjal tidak akan bisa lagi di elakkan.
Bahaya diabetes melitus pada ginjal juga disebabkan karena beratnya pekerjaan ginjal dalam mengatur penyaringan darah.
3. Menyebabkan gangguan pada otak
Bahaya diabetes melitus pada otal sering dikenal dengan sebutan neuropati. Jika bahaya diabetes melitus ini banyak terjadi diotak, maka akan menyebabkan gangguan pada saraf.
Bahaya diabetes melitus yang terjadi ini biasanya disebut stroke. Bahaya diabetes melitus pada otak ini juga ditandai dengan adanya kesemutan pada area seperti tangan dan kaki.
Bahaya diabetes melitus ini timbulkan karena berkurangnya suplai O2 yang dikarenakan tingkat kekentalan darah yang tinggi. Dengan demikian, otak atau sel saraf lainnya akan mati karena tidak ada energi sehingga bahaya diabetes melitus tidak dapat di hindari lagi.
4. Menyebabkan gangguan pada jantung
Jika bahaya diabetes melitus terjadi dijantung, maka akan menyebabkan gangguan dalam pemompaan darah. Bahaya diabetes melitus yang terjadi pada jantung, disebabkan karena jantung bekerja keras dalam memompa darah.
Disisi lain juga, bahaya diabetes melitus pada jantung disebabkan karena berkurangnya suplai makanan yang dibutuhkan oleh sel jantung.
5. Menyebabkan tingkat keasaman tubuh meningkat
Bahaya diabetes melitus ini tentunya selalu ada disetiap pasien yang menderita diabetes melitus. Bahaya diabetes melitus yaitu peningkatan pH akan menyebabkan gangguan dalam tubuh.
Bahaya diabetes melitus ini akan menyebabkan mual, bingung, tidak nafsu makan, sulit bernafas dan peningkatan denyut jantung. Oleh sebab itu, perlu dilakukan pengobatan sebelum bahaya diabetes melitus ini menyerang.
6. Resiko infeksi yang besar
Bahaya diabetes melitus ini sangat berbahaya. Bahaya diabetes melitus ini terjadi ketika sel-sel tubuh mati, sehingga menyebabkan pembusukan.
Pembusukan yang disebabkan oleh diabetes melitus terjadi karena berkurangnya atau tidak ada sama sekali suplai makanan yang dibutuh sel.
Bahaya diabetes melitus ini sangat berbahaya karena infeksi yang terjadi dari satu pathogen saja. Semua pathogen seperti bakteri, jamur dan pathogen lainnya bisa dengan mudah masuk. Dengan demikian perlu penanganan dan pegobatan yang cepat supaya bahaya diabetes melitus ini harus dapat diatasi secepatnya.
7. Hilang rasa
Bahaya diabetes melitus yang lain adalah hilangnya rasa. Hilang rasa yang dimaksud adalah hilangnya sensasi seperti merasakan panas, dingin, sakit, dan nyeri berkurang. Dengan demikian, bahaya diabetes melitus ini harus secepatnya dicegah.
Bahaya diabetes melitus yang satu ini jika sudah terjadi akan sangat susah disembuhkan. Hal ini dikarena yang diserang adalah sela saraf. Namun bahaya diabetes melitus ini bisa dihindari.
Bahaya diabetes melitus ini juga selalu disertai dengan berkurangnya refleks saat merasakan sensasi yang tak biasa. Dengan demikian bahaya diabetes melitus ini dapat menyebabkan cidera yang lebih lanjut.
Contoh bahaya diabetes melitus yang berhubungan dengan hilangnya rasa dan berkurangnya refleks adalah saat tertusuk paku. Biasanya saat tertusuk paku pada orang yang tidak menderita diabetes melitus, tubuh akan cepat berespon dengan cara mengangkat kaki tanpa disadari oleh orangnya.
Berbeda dengan orang dengan diabetes melitus, mereka tidak menyadari bahwa kaki mereka sudah tertusuk paku, bahkan tidak ada respon sakit pun yang ditimbulkan.
Dengan demikian resiko infeksi pun jauh lebih besar sehingga bahaya diabetes melitus ini jauh lebih berbahaya. Dan bahaya diabetes melitus ini juga dapat mengakibatkan penderita diabetes melitus ini melalaikan penanganan, dikarenakan tidak ada rasa sakit yang timbul.